Rabu, 04 Mei 2011

NERACA LAJUR (WORK SHEET) (KD 2)

Disusun oleh ::

Ulfatul Khasanah 907422409350

Rystahati Kusumawardani 907422410975

Neraca lajur merupakan suatu kertas kerja yang dipergunakan sebagai dasar dalam menyusun laporan keuangan. Namun neraca lajur tidak dapat menggantikan kedudukan catatan-catatan akuntansi atau laporan keuangan, melainkan semata-mata merupakan alat bantu untuk menyusun laporan keuangan. Tujuan pembuatan neraca lajur:

1. untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan

2. untuk menggolongkan dan meringkas informasi dari neraca saldo dan data penyesuaian, sehingga merupakan persiapan sebelum disusun laporan keuangan yang formal

3. untuk mempermudah menemukan kesalahan yang mungkin dilakukan dalam membuat jurnal penyesuaian.

Adapun kolom-kolom neraca lajur terdiri atas:

1) No. Akun

2) Neraca saldo

3) Penyesuaian

4) Neraca saldo disesuaikan

5) Laba / rugi

6) Neraca.

Proses penyusunan neraca lajur:

1. Masukkan saldo-saldo rekening buku besar kedalam kolom neraca saldo pada formulir neraca lajur. Dalam praktik, nama rekening dan saldo rekening per-31 Desember dapat disalin langsung dari buku besar.

2. Masukkan ayat-ayat jurnal penyesuaian kedalam kolom kolom “penyesuaian”. Setelah semua penyesuaian dimasukkan, angka-angka yang tercantum pada kedua kolom dijumlahkan dan jumlahnya harus sama. Apabila hasil penjumlahan tidak sama berarti terjadi kesalahan.

3. Mengisi kolom-kolom neraca saldo setelah disesuaikan. Tiap-tiap saldo rekening yang tercantum dalam kolom neraca saldo digabungkan dengan angka-angka yang tercantum dalam kolom penyesuaian dan hasilnya dicantumkan dalam kolom neraca saldo setelah disesuaikan.

4. Memindahkan jumlah-jumlah didalam kolom neraca saldo setelah disesuaikan ke dalam kolom laba/rugi atau kolom neraca. Saldo rekening aktiva, utang, modal dan prive dipindahkan ke dalam kolom neraca, sedangkan saldo rekening biaya-biaya dan pendapatan dipindahkan ke kolom laba/rugi.

5. Menjumlahkan kolom laba/rugi dan kolom neraca, memasukkan angka “laba bersih” atau “rugi bersih” sebagai angka pengimbang ke dalam kedua pasang kolom di atas dan menjumlahkan kolom-kolom tersebut. Laba atau rugi bersih untuk suatu periode ditentukan dengan cara menghitung selisih antara jumlah sisi debet dan jumlah sisi kredit pada kolom laba/rugi. Apabila selisih bersaldo debet berarti menunjukkan laba bersih, dan sebaliknya. Kemudian pindahkan saldo tersebut pada baris yang sama di sisi kredit pada kolom neraca dengan nama rekening laba bersih. Jika proses dilakukan dengan benar, maka jumlah kedua sisi dari kolom laba/rugi dan neraca akan seimbang.


Dari ke lima macam masing-masing mempunyai 2 kolom yaitu kolom debet dan kolom kredit. Seseorang apabila mengerjakan neraca lajur maka secara langsung mereka dapat membaca dan menggambarkan tentang gambaran posisi keuangan secara keseluruhan dari suatu perusahaan. Gambaran data keuangan tersebut mencakup keseluruhan aktivitas perusahaan sejak dimulai dari harta, utang, ekuitas pendapatan dan beban atau biaya. Hal tersebut akan memberikan satu cara atau langkah mudah di dalam menyusun laporan keuangan.

· Neraca saldo (trial balance)

Kolom pertama di dalam neraca lajur yaitu neraca saldo yang terdiri dari kolom debet dan kolom kredit. Data keuangan dalam neraca saldo diambil dari saldo akun-akun buku besar dari keseluruhan aktivitas perusahaan sejak dimulai dari harta, utang, ekuitas pendapatan dan beban atau biaya. Data yang benar dari saldo akun-akun buku besar yaitu harus menunjukkan sebagai berikut:

a. - Harta mempunyai saldo debet.

b. - Kewajiban mempunyai saldo kredit.

c. - Ekuitas mempunyai saldo kredit.

d. - Pendapatan mempunyai saldo kredit.

e. - Beban mempunyai saldo debet.

Jumlah sisi debet dan sisi kredit di neraca saldo harus menunjukkan jumlah yang sama. Keseimbangan ini menunjukkan bahwa penjumlahan sisi debet dan sisi kredit telah dilakukan dengan benar. Kemudian jika jumlahnya tidak sama maka salah, dan jika jumlahnya sama maka dianggap benar, meskipun demikian belum merupakan evaluasi secara keseluruhan, bisa saja terjadi kesalahan-kesalahan yang tidak mempengaruhi terhadap keseimbangan.

Faktor-faktor yang mempengaruhi terhadap keseimbangan dalam jumlah yaitu:

· a. salah mencatat pada akun buku besar baik sisi debet maupun sisi kredit

· b. lupa tidak mencatat transaksi tersebut

· c. terjadi pencatatan pengulangan pada akun buku besar yang sama

d

Penyusunan Laporan Keuangan dari Neraca Lajur

Dengan telah diselesaikannya neraca lajur, maka penyusunan laporan-laporan akan menjadi lebih mudah karena semua informasi yang diperlukan untuk menyusun neraca dan laporan laba/rugi telah tersedia. Laporan laba/rugi disusun dengan mengambil data yang tercantum dalam kolom-kolom laba-rugi, sedangkan neraca disusun dengan mengambil data-data yang tercantum dalam kolom neraca di neraca lajur.

Evaluasi dan materi secara lengkap dapat diunduh di:

Download NERACA LAJUR (WORK SHEET) from Indowebster.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar